Ingin pasang CCTV? Perhatikan 8 Hal ini

Pertumbuhan penggunaan cctv saat ini memang signifikan bila dibandingkan beberapa waktu yang lalu. Hal ini tentunya disebabkan karena kebutuhan akan pengawasan dan keamanan terhadap area inti infrastruktur baik itu rumah, kantor, pabrik dan tempat lainnya juga meningkat.

IMG-20170607-WA0003-1-300x180 Ingin pasang CCTV? Perhatikan 8 Hal ini

Sebelum mengambil keputusan untuk menggunakannya, ada baiknya Anda memperhatikan 8 hal berikut ini.

  1. Jenis Kamera

Pahami kebutuhan penempatan kamera, apakah di dalam ruangan atau di luar ruangan atau keduanya? kamera dalam ruangan tidak bisa dipergunakan untuk luar ruang karena bahan casing pelindung kameranya tidak sama. Kamera luar ruang memang dirancang untuk menghadapi panas, hujan dan bahkan beberapa diantaranya dilengkapi dengan anti perusakan (vandal proof)

  1. Titik Pasang Kamera

Penempatan titik untuk memasang kamera bisa ditentukan sesuai kebutuhan. Untuk pemasangan kamera pada area ruangan, bisa menggunakan kamera tipe dome dengan penempatan kamera di sudut ruangan. Sedangkan area di luar ruangan dapat menggunakan kamera outdoor dengan sudut kamera yang lebih fokus.

  1. Luas Area

Sebuah kamera cctv standar hanya mampu melihat sudut maksimal sebesar 70 derajat. Agar dapat melihat area lebih luas, tentunya Anda harus menghitung berapa banyak kamera yg dibutuhkan. Bila Anda tidak yakin, Anda dapat berkonsultasi dengan outlet penjualan CCTV di kota Anda.

  1. Jumlah Kamera

Walaupun kelihatannya terlalu dini, namun tidak ada salahnya bila Anda juga berpikir apakah di masa yang akan datang Anda berniat menambah jumlah kamera. Mengapa begitu? karena bila memang Anda berencana menambah jumlah kamera, apalagi bila dalam jangka waktu dekat, sebaiknya Anda membeli Digital Video Recorder dengan kapasitas lebih. DVR adalah alat perekam sekaligus penyimpanan hasil rekaman dari kamera CCTV. Bagian-bagian DVR sendiri terdiri dari hard disk dan USB flash drive. DVR menyediakan variasi untuk 4, 6, 8, 16 hingga 32 channel kamera.

  1. Penempatan Digital Video Recorder

DVR harus disimpan pada tempat yang terdapat sirkulasi udara. Jangan disimpan pada lemari tertutup yang tidak memiliki aliran udara. Selain itu juga perhitungkan apakah tempat dimana DVR ditempatkan mudah di akses oleh orang banyak atau tidak. Hal ini untuk menjauhkan kemungkinan dari orang yang tidak bertanggung jawab. Itu sebabnya bila di rumah biasanya DVR ditempatkan di ruang tidur pemilik. Sedangkan bila pada kantor umumnya ditempatkan di ruang direksi atau personalia.

  1. Tempat Pemasangan Kamera

Perhitungkan area atau kawasan yang ingin dipasang kamera, apakah lahan kosong, perumahan, gudang kimia, dan lainnya. Tujuannya untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga yg di luar kendali manusia, seperti petir, banjir, kelistrikan, reaksi kimia, dll.

  1. Analog Vs IP Camera

Sistem CCTV seperti apa yang diharapkan, apakah ANALOG atau IP CAMERA. CCTV analog adalah kamera konvensional yang dipasang untuk tujuan keamaan menggunakan alat perekaman berupa DVR (Digital Video Recorder). Sedangkan IP Camera yaitu penyempurnaan dari CCTV analog, dimana resolusi gambar dan fitur yang ditawarkan lebih luas.

IP Camera membuat format video yang memudahkan dalam pengolahan data, dimana fitur kamera bisa diatur melalui software. Fitur- fitur tersebut dapat berupa digital zoom, face recognition (pengenalan wajah), motion detection(pendeteksi gerak), sampai built-in microphone dan speaker yang memudahkan Anda untuk berinteraksi dengan lokasi dimana kamera berada.

  1. Barang Perlengkap Lainnya

Kebutuhan barang-barang perlengkap seperti kabel, adaptor, kabel power, dan lainnya. Penggunaan kabel untuk area yang sangat luas dapat lebih mahal dibanding jumlah nominal yang dibayarkan untuk kameranya. Sebaiknya gunakan IP camera bila untuk kondisi seperti ini.

You may also like...